1.
Panic Casual Crowds : Orang-orang dalam keadaan panic yang sedang
berusaha menyelamatkan diri.
2.
Panteisme : Proses ajaran yang menyamakan Tuhan dengan
kekuatan-kekuatan alam semesta.
3.
Paradoks : Hal-hal yang bertentangan dengan perasaan.
4.
Paralistik : Proses simbiotik dimana satu pihak untung dan pihak
lainya rugi.
5.
Parameter Graduasi : Parameter yang membagi warga masyarakat ke
dalam kelompok social secara berjejang dan secara berkesinambungan.
6.
Parameter Nominal : Parameter yang digunakan untuk membagi
masyarakat ke dalam kelompok dengan batas-batas yang bersifat distrik, tanpa
adanya konotas perbedaan jenjang.
7.
Partikularisme : Ciri masyarakat tradisional
yang segala sesuatunya belaku di masyarakat.
8.
Partikularisme : Sistem yang mengutamakan kepentingan pribadi
diatas kepentingan umum.
9.
Partisipan : Orang yang ikut berperan serta dalam suatu kegiatan.
10. Partisipasi :
Pola sastralisasi dengan memberikan kepada anak.
11. Patembayan : Tipe
masyarakat modern yang anggotanya memiliki kemampuan yang rasional dan
mengutamakan hubungan social dasar pembagian kerja.
12. Patrenalis :
Sifat kebapakan.
13. Patri Matri Lokal
: Pola menetap mula-mula di keluarganya laki-laki kemudian menetap di
pihak wanita.
14. Patriaktat :
Tata kekeluargaan yang mementingkan garis keturunan bapak.
15. Patriaktilat :
Sistem pengelompokan social yang sangat mementingkan keturunan.
16. Patrilineal : pertalian keluarga menurut garis keturunan bapak.
17. Patrilokal :
Pasangan pengantin yang bertempat tinggal di sekitar kerabat suami.
18. Pedagonis : bersifat
mendidik.
19. Pedhopholia :
Memuaskan keinginan sek dengan mengadakan kontak seksual dengan anak-anak.
20. Pekerjaan Halus :
Tope pekerjaan yang banyak mengandalkan pada kemampuan otak.
21. Pekerjaan Kasar :
Tipe pekerjaan yang memerlukan curahan tenaga fisik yang lebih banyak.
22. Pelacuran : Suatu
pekerjaan informal yang menyerahkan diri kepada umum untuk melakukan
perbuatan-perbuatan seksual dengan tujuan mendapat upah.
23. Pelapisan Sosial
: Perbedaan tinggi rendahnya kedudukan atas posisi seseorang atau kelompok
orang dibandingkan seseorang kelompok orang laian.
24. Pelapisan Sosial
Campuran : Pelapisan social yang pada satu sisi memberikan kesempatan untuk
berpindah, namun disisi lain membatasi warga masyarakat untuk berpindah antar
lapisan.
25. Pelapisan Sosial
Tertutup : Sifat pelapiosan social yang membatasi warga masyarakat untuk
melakukan perpindahan antar kelas social.
No comments:
Post a Comment