kamus sosiologi bagian E

1.         Economic institution : pranata yang bertujuan memenuhi kebutuhan manusia.

2.      Editing : suatu kegiatan meneliti dan memeriksa kembali dat-dat yang telah dikumpulkan dari lapangan terutama yang terdapat dari kuosioner.

3.         Educational institution : pranata yang bertujuan memenuhi kebutuhan pendidikan.

4.         Ego : bagian diri yang bersifat sadar dan rasional.

5.        Ejekan : tindakan membicarakan seseorang dengan menggunakan kata-kta kiasa,perumpamaan atau kata-kata yang berlebihan serta bermakna negative.

6.         Ejudication : sesuatu penyelesaian sengketa melalui lembaga peradilan.

7.         Ekologis : ilmu tentang hubungan penduduk dengan lingkungan alam teknologi dan masyarakat.

8.         Ekskuivitas : kecenderungan untuk memisahkan diri dari masyarakat.

9.         Eksogami : perkawinan antara seseorang dengan orang yang berasal dari luar golongannya.

10.     Eksperimen laboratorium : pengamatan yang dilakukan di luar laboratorium dan penelitian memberikan pengalaman-pengalaman baru kepada objek secara umum,kemudian diamati hasilnya.

11.     Eksplisit : suatu keadaan yang nyata.

12. Eksploratif : penelitian social yang digunakan untuk mencari kemungkinan terbaik dalam memecahkan problem sosial.

13.     Ekstensi : suatu keberadaan.

14.     Eliminasi : pengunduran diri salah satu pihak yang terlibat dalam konflik karena mengalah.

15.     Elite : orang-orang terpandang/berderajat yinggi.

16.     Empati : keadaan mental yang membuat seseorang merasa/mengidentifikasai dirinya dalam keadaan perasaan/pikiran yang sama dengan orang atau kelompok yang lain.

17.     Empiris : cirri sosiologi yang artinya ilmu pengetahuan yang didasarkan pada observasi terhadap kenyataan dan akal sehat serta hasilnya tidak bersifat spekulatif.

18.     Enacted institution : lembaga social yang sengaja dibentuk untuk memnuhi tujuan tertentu yang berakar dari kebiasaan-kebiasaan dalam masyarakat.

19.     Endemic : penyakit yang terjangkit di suatu daerah tertentu;secara tepat di tempat-tempat atau kalangan orang-orang tertentu atau pada golongan suatu masyarakat.

20.     Endogamy : pernikanhan yang dilakukan seseorang dengan seseoarang yang berasal dari lingkungannya sendiri.

21.     Enkulturasi : proses sorang individu mempelajari dan menyesuaikan pikiran serta sikapnya dengan adat istiadat.

22.     Estetika profetik : kesmpatan pengembangan aprsiasi estetika sekaligus orientasi kepada sesuatu yang supranatural yang terdapat dalam suatu lembaga agama.

23.     Etiket : aturan sopan santun dalam pergaulan.

24.     Etis : berkaitan dengan etika ; sesuai dengan asas perilaku yang disepakati umum.

25.     Etnis : berkaitan dengan kelompok social dalam system social atau kebuadayaan yang mempunyai arti atau kedudukan tertentu karena keturunan adat agama,dan bahasa.

26.     Etnologi : ilmu pengetahuan mengenai bangsa-bangsa tentang asalnya,adat istiadatnya dan sebagainya.

27.     Etnosentrisme : menganggap suku bangsanya baik dan menganggap suku bangsa lain buruk.

28.     Etos ; watak khas suatu kebudayaan.

29.     Evaluasi : penelitian social yang berguan untuk mengetahu iseberapa jauh tujuan yang telah ditetapkan pada awal program.

30.     Evolusi ; perubahan-perubahan yagn memerlukan waktu dan ada serangkaian yang saling mengikuti dengan lambat pula.

31.     Explanation : penelitian social yang bergna untuk menjelaskan sebab-sebab yang melatar belakangi suatu keadilan social itu.

32.     Extended family : keluarga yang luas.