1.
Nafsi :Sifat
mementingkan diri sendiri.
2.
Nata
lokal:pasangan suami istri baru yang tidak tinggal bersama,tetapi masing-masing
bertempat tinggal di daerah kelahiran masing-masing dan hanya berkunjung untuk
waktu yang relatif pendek.
3.
Negatif
:Kurang baik menyimpang ketentuan umum.
4.
Neolokal:penganti
baru yang mencari tempat kedamaian baru yang bukan di linkungan kerabat suami
maupun istri.
5.
Nepotisme:sistem
keluarga dalam memiih jabatan di pemerintah.
1.
Nercophli :
Seseorang yang memperoleh kepuasan seksual jika berhubangan seksual dengan
mayit.
6.
Netral :
tidak berpihak pada salah satu pihak.\
7.
Netralisme :
paham yang tidak memihak salah satu blok kekuatan.
8.
Nilai :
prinsip standar atau kualitas yang dianggap berharga atau diinginkan oleh orang
yang memegangnya.
9.
Nilai dominan
: nilai dianggap lebih penting daripada nilai lainnya.
10.
Nilai
heteronom : nilai sosiaal yang bersal dari hasil kesepakatan banyak orang.
11.
Nilai
kebenaran : nilai yang bersumber dari proses berpikir yang teratur menggunakan
akal manusia dn di ikuti dengan fakta yang telah terjadi.
12.
Nilai
keindahan : nilai yang beersumber dari persaasn dan estetika.
13.
Nilai
kkerohanian : nilai yang di pedomani di dalam kejiwaan manusia yang terdiri
dari nilai kebenaran, nilai keindahan, nillai moral, dan nilai religius.
14.
Nilai moral :
nilai yang bersumber dari kebenaran perilaku seseorang.
15.
Nilai otonomm
: nilai sosial yang bersumber dari individu.
16.
Nilai
religius : nilai kebenaran yang bersumber dari kepercayaan atau agama; nilai
ketuhanan yang berisi keyakinan atau kepercayaan manusia terhadap Tuhan YME.
17.
Nilai rohani
: segala sesuatu yang berguna bagi pemenuhan kebtuhan rohani, spiritual manusia
yang bersifat universal
18.
Nilai sentral
: nilai yang paling dipedomani dalam diri seseorang yang merupakan pedoman
terbentuknya perilaku seseorang.
19.
Nilai sosial
: segala sesuatu yang dianggap baik dan
benar yang dicita-citakan Nilai vital : nilai
suatu barang yang muncul karena kegunaannya.\
20.
Nilai yang
mendarah daging : nilai telah menjadi kepribadian dan kebiasaan sehingga ketika
seseorang melakukannya kadang tida melalui
proses berfikir atau mempertimbangkan,melainkan secara tidak wajar.
No comments:
Post a Comment